Arsyizi Hakim
Jumat, 16 Juni 2017
Senin, 19 Januari 2015
setiap
Setiap detik yang kurasakan
Sertiap menit yang kulakukan
Semua berujung pada penyesalan
Entah, apa yamg dulu aku lakukan
sehingga semua itu terjadi
bahkan berulang kali
Sertiap menit yang kulakukan
Semua berujung pada penyesalan
Entah, apa yamg dulu aku lakukan
sehingga semua itu terjadi
bahkan berulang kali
Puisi ( Pelarian )
Aku hanya ingin ketenangan
Tidak ada pertengkaran
Tidak ada permusuhan
Aku ingin semuanya baik-baik saja
Tanpa ada yang berkeluh kesah
Aku selalu jadi pelarianmu
dalam semua masalah itu
Padahal aku tak mengerti
Fakta yang terjadi
Mengeluh,
tidak akan menyelesaikan masalah
segeralah berwudhu dan berdoalah
Niscaya akan mengurangi masalah
dan menemukan risalah
Rabu, 14 Januari 2015
Puisi (Cinta)
Cinta
Terukir jelas
Namamu dilubuk hatiku
Terlukis indah
Kenangan antara kita
Canda dan tawa
Telah kita lalui bersama
Cintaku padamu tak pernah pudar
Meski ditelan waktu
Janji setiamu
Masih kupegang erat
Ku berharap....
Kita bisa selalu bersama
Sampai maut yang memisahkan kita
Terukir jelas
Namamu dilubuk hatiku
Terlukis indah
Kenangan antara kita
Canda dan tawa
Telah kita lalui bersama
Cintaku padamu tak pernah pudar
Meski ditelan waktu
Janji setiamu
Masih kupegang erat
Ku berharap....
Kita bisa selalu bersama
Sampai maut yang memisahkan kita
Puisi (Diary)
Diary
Pensil yang runcing ini
Diatasnya berbalut karet
Untuk menghapus setiap kesalahan
Tapi, tak semua bersih
Kadang, masih membekas goresan itu
Ada hitam diatas putih
Itu yang selalu aku lakukan
untuk mengisi waktu senggang
Sendiri menepi
Disudut itu
Membuat untaian kata-kata
Mengingat apa yang telah terjadi
kutulis semua dalam diary
Banyak kenangan disana
Yang bisa kubuka kembali
Mengambil hikmah
Setiap apa yang kita lakukan
Menjadikan itu sebuah pelajaran
Takkan pernah terlupakan
Senin, 29 Desember 2014
puisi (cinta pertama)
Masih ingatkah engkau
ketika kita pertama kali saling mengenal
di jejaring sosial
mengomentari status yang ditandai teman
Awalnya, tak tertuju padamu
tapi kau terus membalas komentarku
mulai itulah, banyak halaman tercipta
komentar demi komentar yang terlontar
ejekan teman yang kita abaikan
kemudian kau mengalihkan pembicaraan
dengan mengirimiku pesan
tak terasa 6 bulan telah terlewatkan
mengulur waktu untuk bisa meyakinkan
tak perlu waktu untuk akhiri pertemanan
ajakku bertemu
dengan malu-malu kau menembakku
akhirnya kita jadian
dan status kita pacaran :D
ketika kita pertama kali saling mengenal
di jejaring sosial
mengomentari status yang ditandai teman
Awalnya, tak tertuju padamu
tapi kau terus membalas komentarku
mulai itulah, banyak halaman tercipta
komentar demi komentar yang terlontar
ejekan teman yang kita abaikan
kemudian kau mengalihkan pembicaraan
dengan mengirimiku pesan
tak terasa 6 bulan telah terlewatkan
mengulur waktu untuk bisa meyakinkan
tak perlu waktu untuk akhiri pertemanan
ajakku bertemu
dengan malu-malu kau menembakku
akhirnya kita jadian
dan status kita pacaran :D
puisi (tanda tanya cinta)
Tentang Cinta
Apa itu cinta
Mengapa banyak yang mengatakan cinta
Mengapa selalu ada cinta diantara kita
Bagaimana rasanya, jika kita dicintai
Dan mencintai seseorang?
Apakah cinta itu sekedar kata
Ataukah hanya sekedar rasa
Atau hanya pelampiasan semata
Cinta itu untuk siapa?
Untukku, untuknya atau untuk semua
Berjuang untuk mendapatkan cinta?
Atau pergi begitu saja...
Ah, katanya sudah biasa
Sebenarnya, cinta itu semu ata abadi?
Hah,, entahlah...
Karna aku tak mengerti
Apa itu cinta
Apa itu cinta
Mengapa banyak yang mengatakan cinta
Mengapa selalu ada cinta diantara kita
Bagaimana rasanya, jika kita dicintai
Dan mencintai seseorang?
Apakah cinta itu sekedar kata
Ataukah hanya sekedar rasa
Atau hanya pelampiasan semata
Cinta itu untuk siapa?
Untukku, untuknya atau untuk semua
Berjuang untuk mendapatkan cinta?
Atau pergi begitu saja...
Ah, katanya sudah biasa
Sebenarnya, cinta itu semu ata abadi?
Hah,, entahlah...
Karna aku tak mengerti
Apa itu cinta
Langganan:
Komentar (Atom)

















